Nahma
: Basthomi Izza Ashshofi
NIM
: 105050100111168
Mata Kuliah : Sistem Pertanian
Terpadu
Perkiraan Analisa Semua Kebutuhan Untuk
Mencukupi Penggemukan Sapi Bali
Pemeliharaan mulai umur 2 - 2,5 tahun lama
penggemukan selang periode 3 bulan ( 30 hari ) selang itu dijual, kemudian
Replacement dengan sapi bakalan baru. rata-rata sapi yang masuk kandang
memiliki bobot badan 173,6 kg kemudian bobot badan akhir ( setelah 3 bulan)
seberat 227,6 kg, dengan tara-rata PBB 0,6 kg/hari. Kebutuhan pakan sebayak 10%
dari bobot badan untuk hijauan dan 1% konsentrat dari bobot badan. (Qomariyah.
2010)
Kebutuhan nutrisi sapi bali PK 12,7%, LK
3%, SK 18,4%, ABU 8,7%, TDN 57,9%, CA 0,17%, P 2,25%. (Harianty. 2009)
Rumput gajah ( Penissetum pupureum ) cv. Taiwan memproduksi hijauan 55 ton/ha per
panen dengan pemberian pupuk Urea 200 kg/ha, 150 kg/ha, 100 kg/ha pertahun
dengan selang 6 bulan. (Sari. 2012). Pada perawatan rumput gajah penyiraman
dilakukan tiap kali lahan menjelang kering , bibit yang dibutuhkan sebanyak
1700 stek /ha, jarak penanaman 40 x 60 cm, awal pemanenan umur 50 hari,
pemanenan selanjutnya tiap 40 hari (S. Sanuri. 2009). Rumput gajah memiliki
kandungan nutrisi : PK 9,66%, SK 30,86%, LK 2,24%, Abu 15%, TDN 51% (Sari.
2012).
Pembahasan :
Kebutuhan nutrisi sapi bali penggemukan
berlangsung selama 90 hari tiap periode. bobot awal rata-rata 173,6 kg kebutuhan
bahan kering sebanyak 2% s/d 3%
Bobot
badan (kg)
|
PBBH
(kg)
|
BK
(kg)
|
TDN
(kg)
|
PK
(g)
|
Ca
(g)
|
P
(g)
|
173,6
|
0,6
|
5.2
|
3.8
|
624
|
52
|
117
|
Komposisi nutrisi bahan pakan yang
digunakan untuk memenuhi kebutuhan ternak sehari-hari
Bahan
|
BK
%
|
TDN
%
|
PK
%
|
Ca
|
P
|
R. Gajah
|
20.6
|
52.86
|
8.25
|
1.0
|
0.63
|
Gamal
|
22.0
|
65.0
|
20
|
0.6
|
1.1
|
Dedak
|
86
|
60.5
|
6.3
|
0.7
|
1.5
|
Konsumsi kering Rumput gajah 2 % * 173,6 kg
= 3.47 kg
Zat makanan yang terkandung dalam 2.604 kg
rumput gajah ( % * a gram hijauan)
Keterangan
|
BK
(kg)
|
TDN
(kg)
|
PK
(g)
|
Ca
(g)
|
P
(g)
|
Kebutuhan
|
5.2
|
3.8
|
624
|
52
|
117
|
R. gajah
|
3.47
|
1.8
|
286.2
|
34.7
|
21.86
|
Selisih
|
1.73
|
2.0
|
337.8
|
17.3
|
95.14
|
Dari penghitungan diatas pakan yang
diberikan masih kurang 1.73 kg dari kebutuhan bahan kering, dan PK tersebut
masih kurang 337.8, untuk itu harus dipenuhi dengan campuran hijauan gamal dan
dedak yang mengandung PK sebesar 337.8 / 1730 * 100% = 19.5 %.
Proporsi pakan tambahan:
Gamal 20 13.2
à 13.2/13.7 *100% = 96.4 %
19.5%
Dedak
6.3 0.5
à
0.5/13.7 *100% = 3.6 %
--------------+
13.7
Jadi jumlah gamal tambahan sebanyak 96.4% *
1.73 kg = 1.66 kg
Dan untuk jumlah dedak sebanyak 3.6% * 1.73
= 0.07 kg
Total asupan pakan ternak dibandingkan
asupan yang seharusnya diperoleh:
Keterangan
|
BK
(kg)
|
TDN
(kg)
|
PK
(g)
|
Ca
(g)
|
P
(g)
|
R. gajah
|
3.47
|
1.8
|
286.2
|
34.7
|
21.86
|
Gamal
|
1.66
|
1.079
|
332
|
9.96
|
1.826
|
Dedak
|
0.07
|
0.0423
|
4.41
|
3.066
|
1.05
|
Total
|
5.2
|
2.9213
|
622.61
|
47.726
|
24.736
|
Kebutuhan
|
5.2
|
3.8
|
624
|
52
|
117
|
Ransum belum seimbang karena perbandingan
Ca belum 1:1, untuk itu perlu ditambahkan sedikit P,
Penghitungan menuju berat segar adalah
sebagai berikut:
R. gajah 3.47
* 100/20.6 = 16.844 kg
Gamal 1.66
* 100/22 = 7.546 kg
Dedak 0.07
* 100/86 = 0.08 kg
Kebutuhan
Hijauan (20 ekor)
Rumput gajah per hari 16.844 kg * 20 ekor = 336.88 kg
Tanaman Gamal Per hari 7.546 kg * 20 ekor =150.92 kg
Dedak tiap hari 0.08 kg * 20 ekor =1.6 kg
Lahan,
Kandang dan hijauan
- Rumput gajah
Rumput gajah cv.
taiwan mampu memproduksi hijauan 55 ton per hektar
Hijauan 383,2 kg per hari membutuhkan lahan
seluas :
337/x = 55000/10000
x = 337*10/ 55 = 61.272 meter persegi.
Lahan hijauan Rumput
Gajah yang akan dipotong tiap hari. Sedangkan rata-rata rumput mulai dapat
dipanen pada umur 50 hari setelah penanaman, untuk itu sebagai pendukung
keberlanjutan pemenuhan hijauan makanan ternak dibutuhkan lahan HMT minimal :
61.272 * 50 = 3063.13 meter persegi untuk
memenuhi kebutuhan rumput selama 50 hari. Pemupukan rumput diseauaikan dengan
jumlah yang direkomendasikan pada literatur dengan penghitungan sebagai
herikut:
Urea 200 Kg / 10.000 m persegi
= x Kg / 3063.13 m persegi =
61.2626 kg.
SP-36 150 / 10.000 m persegi = x/ 3063.13 m persegi =
45.95 kg.
KCL 100/ 10.000 m persegi = x/ 3063.13 m persegi =
30.63 kg.
Pemupukan diberikan setahun dua kali dengan
jumlah total dalam setahun sesuai perhitungan diatas.
- Leguminosa (Gamal)
Gamal
awal panen pada usia 1 tahun. Kemudian dapat dipanen setiap 3 bulan, untuk
mencukupi kebutuhan sapi.
Jarak
tanam 1 m. dengan produksi 5 kg per pohon, untuk memproduksi hijauan sebanyak
150 kg per hari dibutuhkan pohon sebanyak 30 batang ( 150/5 ), kebutuhan lahan
untuk tanaman ini :
( 5
meter dengan 6 pohon + 1 meter jarak dari pagar ) * ( 4 meter dengan 5 pohon +
1 meter jarak dari pagar) = total luas= 7*6 meter persegi = 42 meter persegi
Kebutuhsn
pupuk 40 kg / ha à kebutuhan pupuk 42 m persegi
adalah :
40/10000
= x/42 à x = 0.168 kg kebutuhan pupuk
Luas Kandang Yang Dibutuhkan
Luas kandang yang dibutuhkan per ekor sapi
2.5 m* 1.5 m* 20 ekor = 75 meter persegi ( Hartati, 2007 )
Pemeliharaan
Kandang Kotoran ditimbun di tempat lain agar mengalami proses fermentasi (+1-2
minggu) dan berubah menjadi pupuk kandang yang sudah matang dan baik. Kandang
sapi tidak boleh tertutup rapat (agak terbuka) agar sirkulasi udara didalamnya
berjalan lancar. Air minum yang bersih harus tersedia setiap saat. Tempat pakan
dan minum sebaiknya dibuat di luar kandang tetapi masih di bawah atap. Tempat
pakan dibuat agak lebih tinggi agar pakan yang diberikan tidak diinjak-injak
atau tercampur dengan kotoran. Sementara tempat air minum sebaiknya dibuat
permanen berupa bak semen dan sedikit lebih tinggi daripada permukaan lantai.
Sediakan pula peralatan untuk memandikan sapi.
Tenaga
kerja :
jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan
sebanyak 5 orang dengan perincian sebagai berikut:
2 orang mengurusi semua kegiatan dilapang
2 orang mengurusi kegiatan dikandang
1 orang mengawasi jalanya kegiatan Hingga
pemasaran.
Daftar
Pustaka :
Sanuri, S. 2009. Budidaya Rumput Gajah Untuk Pakan Ternak.
http://ohsapi.blogspot.com. Diakses pada 5 Mei 2012.
Sari, Rica Mega. 2012. Produksi
dan Nilai Nutrisi Rumput Gajah cv. Taiwan yang Diberi Dosis Pupuk N, P, K
Berbeda dan Tanaman CMA Pada Lahan Kritis Tambang Batu Bara.
http://pasca.unand.ac.id. diakses pada 5Meo 2012.
Syarifuddin, Nursyam Andi. 2012. Nilai Rumput Gajah Sebelum dan Setelah
Ensilase pada Berbagai Umur Pemotongan. http://images.andinursyam.multiply.multiplycontens.com
diakses pada 5 Mei 2012
Qomariyah, Noviana dan Bahar, S. 2010. Kajian Usaha Penggemukan Sapi Bali di
Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan. Seminar Nasional Teknologi
peternakan dan Veteriner. hlm. 270-275